Teman-teman, kali ini saya mau cerita perihal menu makan yang saya nikmati selama masa karantina mandiri. Secara umum menu makan di hotel ini cukup memuaskan, saya menduga menu yang saya makan itu menu istimewa, karena memang kelas hotel ini bintang 5 kalau lihat di review Google. Namun bagaimanapun karena saya bukan orang sini, jadinya menurut saya rasa dari masakan yang saya nikmati membutuhkan waktu adaptasi yang lama untuk dapat menikmati semua sajiannya.
Ketika saya diminta mengisi form oleh pihak kampus perihal preferensi makanan, saya memilih menu vegetarian, disebabkan saya takut kalau pesan daging, saya diberikan hidangan pork, di samping itu saya juga khawatir masakannya mengandung pork oil dan alkohol. Sampai akhirnya saya dikonfirmasi ulang. Akhirnya saya jelaskan karena saya seorang muslim yang tidak dibenarkan makan pork. Jadi untuk menghindari maka saya pilih menu vegetarian.
Ternyata oh ternyata, menu vegetarian itu lama-lama bikin bosan juga. Karena semua komponan menu yang saya nikmati berasal dari sayuran, kecuali ada nasi. Akhirnya pada hari ke-4 saya menghubungi front office via telfon bahwa saya boleh order telur, ayam dan daging sapi. Saya hanya menghindari Pork dan alokhol. Akhirnya mulai besok paginya saya mulai mendapat kiriman telur rebus, kemudian daging ayam, ikan, salmon, rumput laut, dan daging sapi.
Menurut lidah saya, rata-rata masakan di tempat ini cenderung asam, kadang garam dan pedasnya kurang terasa. Sangat berbeda dengan bumbu masakan di Indonesia yang cenderung dengan rasa nendang. Alhasil beberapa menu tidak dapat saya nikmati seluruhnya. Ketika menemukan menu seperti itu, akhirnya saya memasak mie gelas dan nasinya saya aduk dengan mie untuk kemudian saya nikmati dengan keripik tempe khas Malang biar kayak makan kerupuk.
Untuk melihat semua menu yang saya nikmati, teman-teman bisa melihatnya pada tautan berikut. Semua menu makan saya dokumentasikan untuk kenang-kenangan. Beberapa jenis sayuran saya tidak tahu namanya dan baru menemukan ketika di sini.
Jika teman-teman mau melakukan karantina mandiri seperti saya, sebaiknya menyiapkan beberapa menu pendukung seperti mie instan (jika suka), bon cabe, ataupun cemilan ringan untuk menambah asupan makanan. Demikian informasi yang dapat saya bagikan semoga bermanfaat.
Taipei, 19 Oktober 2020