Malang, 26 Juni 2025 – Dosen Program Studi Teknologi Pendidikan Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Malang (TEP FIP UM), Ence Surahman, S.Pd., M.Pd., Ph.D., mengikuti kegiatan Pelatihan dan Sertifikasi Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) dengan skema Pelaksana Manajemen Risiko (Certified Risk Officer/CRO). Kegiatan ini diselenggarakan selama tiga hari, mulai Selasa hingga Kamis, 24–26 Juni 2025, bertempat di Aula Lantai 2 Gedung D7 Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UM, Jl. Semarang No. 5 Malang, dari pukul 08.00 hingga 16.00 WIB setiap harinya.
Kegiatan pelatihan ini terdiri dari dua hari pembelajaran intensif mengenai konsep, strategi, dan praktik manajemen risiko sesuai dengan standar nasional. Peserta dibekali dengan pemahaman menyeluruh terkait identifikasi, analisis, evaluasi, serta mitigasi risiko dalam konteks institusi pendidikan tinggi. Pada hari ketiga, seluruh peserta mengikuti proses sertifikasi profesional oleh Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) yang diakui BNSP untuk memperoleh pengakuan sebagai Certified Risk Officer (CRO).
Pelatihan ini dibuka secara resmi oleh Wakil Rektor II UM, Prof. Dr. Puji Handayati, S.E.Ak., M.M., CA, CMA, dan diikuti oleh 35 dosen dari berbagai fakultas di lingkungan UM. Peserta tidak hanya berasal dari kalangan dosen reguler, tetapi juga dosen dengan tugas tambahan dalam bidang manajerial. Kegiatan ini mencerminkan komitmen UM dalam meningkatkan kapasitas sumber daya manusia dalam pengelolaan risiko institusional secara profesional dan terstandar.
Partisipasi Ence Surahman dalam pelatihan ini sangat relevan dengan tugas tambahannya sejak 13 September 2024 sebagai Ketua Bidang Tata Kelola dan Manajemen Risiko di Badan Pengawasan Internal (BPI) UM. Kompetensi sebagai CRO dibutuhkan untuk mendukung fungsi pengawasan terhadap risiko-risiko yang berpotensi menghambat pencapaian tujuan organisasi, termasuk risiko akibat keterbatasan informasi, kurangnya dukungan sumber daya, atau ketidaksesuaian prosedur.
Dengan mengikuti sertifikasi ini, Ence diharapkan dapat memperkuat peran strategisnya dalam memastikan tata kelola universitas berjalan secara efektif dan akuntabel. Keikutsertaannya mencerminkan komitmen dosen muda tersebut dalam mendukung budaya mutu, profesionalisme, dan tata kelola risiko yang adaptif terhadap dinamika perubahan di lingkungan perguruan tinggi.
Link dokumentasi kegiatan: https://drive.google.com/drive/folders/1-ECPJQp23v21QDN_5OquFe3Lt_uTUVO3?usp=sharing